Bersama Kesulitan Ada Kemudahan

andai perjuangan ini mudah,pasti ramai menyertainya.. andai perjuangan ini singkat,pasti ramai yang istiqamah.. andai perjuangan ini menjanjikan kesenangan dunia,pasti ramai tertarik padanya.. tapi hakikat perjuangan bukan begitu,turun naiknya,sakit pedihnya,umpama kemanisan yang tak terhingga.. andai rebah,bangkitlah semula.. andai terluka,ingatlah janjiNya.. yakinkan dalam diri, bersama kesulitan ada kemudahan.

Kalimasada

Bersama mereka aku meniti tangga dakwah di jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia. Rohis Kalimasada, Menapaki Asa Menuju Cita Mulia.

Linguabase

Aku menemukan cinta di sini. bahagia bersama pengusung dakwah di fakultasku tercinta, Fakultas Bahasa dan Seni. Menemukan saudara-saudara seperjuangan yang luar biasa.

KAMMI (Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia)

Semua rasa ada di KAMMI, aku mendapatkan semua pembelajaran dari KAMMI. Meski kredo KAMMI terlalu sempurna, tapi aku ingin berupaya untuk itu.. Kami adalah putra-putri kandung dakwah, akan beredar bersama dakwah ini kemanapun perginya..

Yang Bersabuk Dua

Julukan yang diberikan oleh Rasulullah SAW kepada Asma' binti Abu Bakar. Aku ingin menjadi sosok seperti Asma' binti Abu Bakar, sosok muslimah tangguh yang cerdas dan berani.

Pages

Minggu, 25 April 2010

Aku CEMBURU

Astaghfirullah..
Kenapa diriku bs mjd pribadi yg spt ini..?
Kali ini, hatiku benar2 dlm titik tertinggi kerapuhan itu.
Ya, aku terlalu tak tahan dgn semua keadaan ini.
Aku ingin lepas, dan terbang nan gagah layaknya garuda itu.
Tp apa daya, hati ini tercabik-cabik oleh perasaanku sendiri.
Terlalu ber'husnudhon'kah aku hingga spt ini?
Terlalu jauh jiwaku melanglang buana.
Tak sadar jk batu kecil tiba2 menjatuhkan ku pd ti2k ini.
Dan akhirnya aku benar2 jatuh.
Jatuh dr angan garuda gagah yg terbang tinggi.
Tak smpai menembus awan. Jatuh dlm jurang yg curam.
Tak sanggup menerima kenyataan.
Tercengang dlm kebisuanku.
Ya, aku tak bs mengerem hati dan jiwaku.
Seharusnya tak sedalam ini aku jatuh, jika aku mampu tertahan dlm bingkai indah aturanNya.

Aku salah.
Aku lemah.
Aku tak berdaya.

Akankah ini hny mjd angan2 belaka yg smkin jauh hrz ku tinggalkan?
Aku tak sanggup.

Kala senja menghimpit,
aku mulai tak berdaya.
Fajar menyingsing,
dgn bersitan yg menyayat hati.
SAKIT.

Terlambatkah aku meraih taliNya,
berpegang erat pd sgla ajaran utusanNya?
Mungkin aku tengah terlupa.
Dia tak mgkn meninggalkan hambaNya walau hanya sejengkal.

Aku malu,
Aku takut,
Aku memang belum pantas.

Ilahi Robbi..
Aku CEMBURU.
Aku cemburu pd makhlukMu
. Tariklah aku, kembalikan aku pd kehidupanku..

"Semoga rasa cemburu ini sgra hilang, wlopun tak pernah kuakui.."

(sambil membayangkan kejadian malam sabtu hingga sabtu pagi tadi, yg membuat aku mjd spt ini) T_T

Jumat, 02 April 2010

Penciptaan Wanita (Dialog Tuhan dgn Malaikat)

Ketika Tuhan menciptakan wanita, DIA lembur pada hari ke-enam.Malaikat datang dan bertanya,

Malaikat : “Mengapa begitu lama, Tuhan?”

Tuhan : “Sudahkan engkau lihat semua detail yang saya buat untuk menciptakan mereka? Dua tangan ini harus bisa dibereskan, tetapi bahannya bukan dari plastik. Setidaknya terdiri dari 200 bagian yang bisa digerakkan dan berfungsi baik untuk segala jenis makanan. Mampu menjaga banyak anak saat yang bersamaan. Punya pelukan yang dapat menyembuhkan sakit hati dan keterpurukan…., dan semua dilakukannya cukup dengan dua tangan ini.”

Malaikat pun takjub.

Malaikat : “Hanya dengan dua tangan?…. impossible!! Dan itu model standard?! Sudahlah Tuhan, cukup dulu untuk hari ini, besok kita lanjutkan lagi untuk menyempurnakannya.”

Tuhan : “Oh… Tidak, aku akan menyelesaikan ciptaan ini, karena ini adalah ciptaan favorit saya. Oya…. Dia juga akan mampu menyembuhkan dirinya sendiri, dan bisa bekerja 18 jam sehari.”

Malaikat mendekat dan mengamati bentuk wanita ciptaan TUHAN itu.

Malaikat : “Tapi ENGKAU membuatnya begitu lembut TUHAN ?”

Tuhan : “Yah.. SAYA membuatnya lembut. Tapi ENGKAU belum bisa bayangkan kekuatan yang SAYA berikan agar mereka dapat mengatasi banyak hal yang luar biasa.”

Malaikat : “Dia bisa berpikir?”

Tuhan : “Tidak hanya berpikir, dia mampu bernegosiasi.”

Malaikat itu menyentuh dagunya….

Malaikat : “TUHAN, ENGKAU buat ciptaan ini kelihatan lelah & rapuh! Seolah terlalu banyak beban baginya.”

Tuhan : “Itu bukan lelah atau rapuh….itu air mata.”

Malaikat : “Untuk apa?”

TUHAN melanjutkan….

Tuhan : “Air mata adalah salah satu cara dia mengekspressikan kegembiraan, kegalauan, cinta, kesepian, penderitaan, dan kebanggaan.”

Malaikat : “Luar biasa, ENGKAU jenius TUHAN. ENGKAU memikirkan segala sesuatunya, wanita ciptaanMU ini akan sungguh menakjubkan!”

Tuhan : “Ya pastii…! Wanita ini akan mempunyai kekuatan mempesona laki-laki. Dia dapat mengatasi beban bahkan melebihi laki-laki. Dia mampu menyimpan kebahagiaan dan pendapatnya sendiri. Dia mampu tersenyum bahkan saat hatinya menjerit. Mampu menyanyi saat menangis, menangis saat terharu, bahkan tertawa saat ketakutan. Dia berkorban demi orang yang dicintainya. Mampu berdiri melawan ketidakadilan.Dia tidak menolak kalau melihat yang lebih baik. Dia menerjunkan dirinya untuk keluarganya. Dia membawa temannya yang sakit untuk berobat. CINTANYA TANPA SYARAT. Dia menangis saat melihat anaknya adalah pemenang. Dia girang dan bersorak saat melihat kawannya tertawa. Dia begitu bahagia mendengar kelahiran. Hatinya begitu sedih mendengar berita sakit dan kematian. Tetapi dia selalu punya kekuatan untuk mengatasi hidup. Dia tahu bahwa sebuah ciuman dan pelukan dapat menyembuhkan luka.

->>Hanya ada satu hal yang kurang dari wanita, DIA LUPA BETAPA BERHARGANYA DIRINYA…



Sampaikan ini kepada wanita di sekeliling kita. Ingatkan mereka, karena terkadang mereka perlu diingatkan..!!!

Powered By Blogger